Rabu, 20 Mei 2020

                          ERP
                                           ( Enterprise Resource Planning )


  1. Pengertian ERP

   Enterprise Resource Planning (ERP) adalah sistem perangkat lunak modular yang dirancang untuk mengintegrasikan area fungsional utama dari proses bisnis perusahaan ke dalam satu sistem yang terpadu.

ERP men-standardisasi, menyederhanakan, dan mengintegrasikan proses bisnis seperti keuangan, sumber daya manusia, pengadaan, distribusi, dan departemen lainnya.

Pada tahun 1990, Gartner menciptakan istilah ERP untuk mendeskripsikan evolusi perencanaan kebutuhan material (MRP) dan perencanaan sumber daya manufaktur (MRP II) ketika fungsi keduanya berkembang dari manufaktur ke bagian-bagian lain dari perusahaan, biasanya keuangan dan SDM.

Sistem ERP berkembang pesat pada tahun 1990-an sebagai respons terhadap peristiwa Y2K dan pengenalan Euro. Sebagian besar perusahaan membutuhkan cara untuk meningkatkan efisiensi dalam bisnis mereka, dan ERP menyediakan cara yang hemat biaya untuk menggantikan sistem lama dengan paket standar yang dapat menyederhanakan berbagai proses bisnis yang kompleks.

  
    2. Keuntungan Menerapkan ERP 

  • Integrasi Bisnis & Akurasi Data yang Lebih Baik


Sistem ERP terdiri dari berbagai modul dan sub-modul yang dapat mewakili komponen bisnis tertentu. Jika data yang dimasukan pada suatu modul (contohnya data penerimaan material) maka modul-modul lain seperti “pembayaran” dan “persediaan” akan secara otomatis diperbaharui juga. Pembaharuan ini terjadi secara realtime atau tepat pada waktu terjadinya transaksi.

  • Peningkatan Efisiensi dan Produktivitas

Selain menyediakan perencanaan yang lebih baik, sistem ERP juga dapat meningkatkan efisiensi pada aktivitas rutin harian seperti pemesanan, pengiriman, kinerja pemasok, manajemen kualitas, manajemen kas, dan realisasi penjualan. Dengan adanya sistem ERP, siklus waktu penjualan ke kas dan pembayaran ke pemasok pun dapat dipersingkat.

  • Pembentukan Standarisasi Prosedur

Sistem ERP didasarkan pada proses praktik Internasional terbaik yang diadopsi oleh organisasi yang menerapkannya. Pekerjaan menjadi lebih terstruktur sehingga tidak tergantung pada individu atau pekerja tertentu saja. Sistem ERP bagi sebuah perusahaan dapat meningkatkan efisiensi dan efektifitas.

    3.  Manfaat menggunakan sistem ERP

  1. Integrasi. Inilah manfaat utama menggunakan sistem ERP, integrasi antar bagian dan antar individu dalam proses bisnis sangatlah penting. Contoh : ERP memudahkan integrasi antara marketing, sales dan juga akuntansi untuk mensinkronkan data penjualan hingga data posisi keuangan secara real time.
  2. Perencanaan. Sistem ERP juga mampu melakukan mengatur perencanaan yang lebih valid dan terukur yang pada akhirnya mampu meningkatkan daya saing perusahaan dan juga meningkatkan laba perusahaan.

  4. Macam-macam Software ERP

Ada 4 pemain besar software ERP yang ada di pasar saat ini antara lain :
  1. SAP SAP merupakan software ERP yang berasal dari Jerman. SAP merupakan software ERP paling populer di kalangan perusahaan-perusahaan enterprise untuk saat ini. Harga yang terbilang mahal merupakan faktor utama SAP tidak banyak di lirik oleh perusahaan-perusahaan kecil dan menengah.
  2. Microsoft Dynamics
    Dilihat dari namanya sudah jelas sistem ini adalah produk ERP dari Microsoft. Nama besar perusahaan ini juga mengangkat kepercayaan konsumen terhadap produk ERP Microsoft Dynamics.
  3. Oracle ERP Cloud suite
    Nama besar lain yang juga ikut meramaikan pasar ERP adalah Oracle, perusahaan database terbesar di dunia ini mengeluarkan produk ERP pertamanya pada tahun 2011.
  4. Odoo Kejutan terjadi di pasar ERP sejak munculnya Open Source ERP yang dulunya bernama TinyERP. Dimulai tahun 2005 kemudian berubah nama menjadi OpenERP pada tahun 2009 dan sekarang menjadi Odoo. Saat ini Odoo menjadi bintang di pasar ERP salah satu faktornya adalah Open Source, gratis dan dengan fitur yang setara pemain besar yang lain seperti SAP, Microsoft dan Oracle.Untuk mempelajari lebih lanjut tentang Odoo silahkan download Ebook gratisPengenalan Dasar Odoo“.
 Dan yang lainnya adalah :

  1. Apache Ofbiz
    Ofbiz merupakan produk dari Apache, ditulis dengan bahasa Java, Ofbiz menawarkan paket lengkap aplikasi ERP mulai dari marketing, sales, manufaktur hingga akunting.
  2. ERPNext
    ERPNext merupakan salah satu pilihan Open Source ERP. Proyek ini dimulai pada tahun 2008, ditulis dengan bahasa Python dan dengan database MariaDB.
  3. Flactra
    Flectra merupakan fork dari Odoo. Meskipun sempat tersandung kasus copyright dengan Odoo, Flectra masih dikembangkan sampai sekarang.
  4. Hexya Sepintas Hexya terlihat mirip dengan Odoo namun Hexya bukanlah fork dari Odoo. Menurut keterangan dari situsnya, Hexya terinspirasi oleh Odoo, Hexya ERP ditulis dengan bahasa Go yang menjanjikan kecepatan yang lebih baik daripada Python. Saat ini Hexya masih dalam tahap Alpha yang artinya hanya masih bisa digunakan untuk testing.

    5. Kelebihan dan Kekurangan ERP

Berikut ialah kelebihan pada sistem ERP :
1. Biaya Manajemen dan Biaya Operasional Berkurang
Pada biaya operasional dan manajemen selalu ada di setiap perusahaan dan juga berkaitan dengan laporan keuangan. Dan pada setiap perusahaan harus memangkas biaya manajemen dan biaya operasional agar tidak terlalu membebani perusahaan. Untuk software ERP ini bisa mengurangi dana dengan melalui sistem yang terintegrasi.
2. Bisnis dan Akurasi Data Terintegrasi dengan Baik
Pada sebuah perusahaan yang menggunakan ERP akan bisa melihat perubahan pada setiap modul karena pembaharuan yang akan terjadi bersifat real time.  ERP juga bisa mengurangi duplikat dan pencurian data yang umum disebabkan oleh kesalahan pengguna.
3. Sebagai Pendukung Pengambilan Keputusan
Sistem ERP mempunyai berbagai macam alat pendukung untuk mengambil sebuah keputusan seperti alat perencanaan dan juga alat. Dan pada penyajian untuk laporan keuangan pada sistem ini juga akan lebih mudah dan juga dapat diakses oleh pihak-pihak yang berkaitan tanpa batas waktu.
4. Produktivitas dan Efisiensi Meningkat
Ada nya  sistem ini akan meningkatkan pada sebuah perusahaan. Kegiatan harian pada perusahaan seperti order, manajemen keuangan, steril pada penjualan hingga akuntansi juga akan berjalan lebih baik dan mudah.
5. Penyempurnaan Kolaborasi
Sebagai karyawan di suatu perusahaan tentu mempunyai bermacam ragam karakter sehingga akan sering timbul suatu konflik saat bekerja. Dengan menggunakan sistem ERP ini setidaknya pada perselisihan departemen yang sudah biasa terjadi akan bisa dikurangi karena kerja sama tim semakin baik.
Kesalahan seperti saat input data akan terlihat nyata sehingga tidak ada lagi terjadi konflik di hadapan semua pihak yang berkaitan. Untuk penyelesaian masalah atau untuk pencarian solusi bisa dilaksanakan lebih baik dan cepat.
Kekurangan dari sistem ERP :
  1. Adanya keterbatasan pemilihan pada perangkat lunak sistem ERP.
  2. Pada sistem ERP ini mempunyai harga yang sangat mahal, hal ini disebabkan oleh biaya bervariasi dari ribuan dollar sampai dengan jutaan dollar. Hal ini di sebabkan oleh biaya untuk proses reengineering sangat tinggi.
  3. Sistem ini akan sering terpampang sulit untuk beradaptasi dengan jalannya kerja dan untuk  suatu proses pada bisnis dalam berbagai macam organisasi.
  4. Pada sistem ini terlalu lengkap jika dibandingkan dengan kebutuhan untuk si pelanggan.
  5. Bergantungan pada satu vendor tertentu. Hal ini disebabkan oleh sistem ERP yang telah di rancang dengan memerlukan support yang lama dari vendor yang diinstall.
  6. Perekayasaan kembali pada proses suatu bisnis untuk menyesuaikan dengan industri yang telah di uraikan oleh sistem dan dapat mengakibatkan hilangnya keuntungan yang kompetitif.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Testing dan Implementasi Sistem

Analisis Browser Chrome, Mozila, Opera, dan Edge Chrome  Google Chrome merupakan  browser web lintas platform yang dikembangkan oleh Google....